Skip to main content

TERMINASI FIBER OPTIK

Pengenalan Serat Kabel Optik

Pengertian Fiber Optik / Serat Optik adalah suatu jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus, dan digunakan sebagai media transmisi karena dapat mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu lokasi ke lokasi lainnya dengan kecepatan tinggi.

Secara umum pengertian fiber optik adalah jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat lunak dan digunakan sebagai alat transmisi karena dapat mengirimkan sinyal cahaya dari satu tempat ke tempat lain dengan kecepatan tinggi. Ukuran dari fiber optik ini sangat kecil dan tipis/halus (hanya berdiameter 120 mikrometer), bahkan bisa dibilang sangat kecil dari untaian rambut manusia.

Kabel fiber (kabel fo) optik atau serat optik merupakan Suatu media transmisi yang memiliki bahan utama yang terbuat dari serat kaca yang sangat halus dan telah di campurkan dengan bahan plastik yang menggunakan pembiasan cahaya dalam melakukan transmisinya. Sementara itu sumber cahaya yang digunakan kabel fiber optik ini adalah berupa laser karena mempunyai spectrum yang sangat sempit.

Kesimpulannya Kabel Fiber Optik adalah jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastic yang sangat lunak dan halus sebagai alat transmisi dengan sinyal cahaya dengan kecepatan tinggi

Pengenalan Slite Fiber Optik

Fiber optik terdiri dari beberapa bagian yang memiliki fungsi masing-masing. Berikut ini adalah beberapa bagian kabel fiber optic:
1. Bagian Inti (Core)
Bagian inti fiber optik terbuat dari bahan kaca dengan diameter yang sangat kecil (diamaternya sekitar 2 μm sampai 50 μm). Diameter serat optik yang lebih besar akan membuat performa yang lebih baik dan stabil.
2. Bagian Cladding
Bagian cladding adalah bagian pelindung yang langsung menyelimuti serat optik. Biasanya ukuran cladding ini berdiameter 5 μm sampai 250 μm.
Cladding terbuat dari bahan silikon, dan komposisi bahannya berbeda dengan bagian core. Selain melindungi core, cladding juga berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan semua cahaya tembus kembali kepada core.
3. Bagian Coating / Buffer
Bagian coating adalah mantel dari serat optik yang berbeda dari cladding dan core. Lapisan coating ini terbuat dari bahan plastik yang elastis.
Coating berfungsi sebagai lapisan pelindung dari semua gangguan fisik yang mungkin terjadi, misalnya lengkungan pada kabel, kelembaban udara dalam kabel.
4. Bagian Strength Member & Outer Jacket
Lapisan ini merupakan bagian yang sangat penting karena menjadi pelindung utama dari sebuah kabel fiber optik. Lapisan strength member dan outer jacket adalah bagian terluar dari fiber optik yang melindungi inti kabel dari berbagai gangguan fisik secara langsung.

Bagian kabel fiber optik antara lain :
> Bagian inti/core
 Inti/core ini merupakan bagian paling dalam dan inti dari kabel fiber optik yabg terbuat dari silikon, komponen ini adalah komponen yang berguna untuk menstramisikan gelombang cahaya pada serat kaca.
>Bagian cladding
 Cladding ini juga selain digunakan sebagai pelindung dari inti kabel fiber optik juga berfungsi sebagai media yang bertugas untuk memancarkan cahaya dari luar kedalam inti kabel fiber optik.
 Cladding ini merupakan lapisan pertama yang berada diluar core. Cladding juga terbuat dari silikon, namun dengan komposisi bahan yang berbeda dengan core.
 Komponen ini berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan cahaya-cahaya tembus kembali kepada core. Fenomena ini disebut sebagai pemantulan internal total (total internal reflection).
>Bagian coating/buffer
Coating ini adalah sebagai lapisan untuk melindungi segala gangguan fisik dari permukaaan kabel seperti lengkungan pada kabel serta kelembapan suatu udara yang dimana dapat berakibat rusaknya bagian lapisan dalam dari kabel fiber optik.
>Bagian strength member
 Strength Berfungsi untuk melindungi inti kabel fiber optik dari gangguan fisik secara langsung.
>Bagian outer jacket
Outer jacket Berfungsi untuk melindungi inti kabel fiber optik dari gangguan fisik secara langsung.

Bagian - Bagian Kabel Fiber Optik
A. Bagian Inti / Core
Pada bagian inti / core disini jenis yang digunakan kabel fiber optik ini adalah serat kaca, yang mana serta kaca ini yang menjadikan suatu pengaruh pada kualitas dari kabel fiber optik. Sementara diameter inti dari serat optik mempunyai ukuran yang tentunya berbeda-beda.
kisaran diameter tersebut antara 2 μm sampai 50 μm. jika diameter serat kaca lebih besar maka kualitas yang dihasilkannya pun akan menjadi lebih baik dengan menghasilkan performa yang stabil.
Namun ada juga yang mendefinisikan bagian inti/core ini merupakan bagian paling dalam dan inti dari kabel fiber optik yang terbuat dari silikon, komponen ini adalah komponen yang berguna untuk mentransmisikan gelombang cahaya pada serat kaca.
B. Bagian Cladding
Untuk bagian ini adalah sutu komponen yang terbuat dari bahan kaca serta memiliki fungsi sebagai pelindung dari serat yang dijadikan bahan utama dalam kabel fiber optik tersebut. Bagian ini juga sering dikenal juga sebagai jaket Cladding sedangkan untuk ukuran diameternya sendiri jaket clading ini mempunyai ukuran antara  5 μm sampai 250 μm.
Cladding ini juga selain digunakan sebagai pelindung dari inti kabel fiber optik, juga berfungsi sebagai media yang bertugas untuk memancarkan cahaya dari luar kedalam inti kabel fiber optik.
Selain penjelasan diatas, ada juga yang menjelaskan Cladding ini merupakan lapisan pertama yang berada diluar core. Cladding juga terbuat dari silikon, namun dengan komposisi bahan yang berbeda dengan core.
Komponen ini berfungsi sebagai pemandu gelombang cahaya yang merefleksikan cahaya – cahaya tembus kembali kepada core. Fenomena ini disebut sebagai pemantulan internal total (total internal reflection)
C. Bagian Coating / Buffer
Untuk lapisan Coating ini juga sering dikenal sebagai mantel dari kabel fiber optik, bagian coating sendiri berbeda dengan bagian inti dan bagian cladding yang dimana kedua komponen tersebut terbuat dari kaca, untuk lapisan coating ini memang didesain dan terbuat dari bahan plastik.
Fungsi utama dari coating ini adalah sebagai lapisan untuk melindungi segala gangguan fisik dari permukaan kabel seperti lengkungan pada kabel serta kelembaban suatu udara yang dimana dapat berakibat rusaknya bagian lapisan dalam dari kabel fiber optik sendiri. perlu diketahui juga bahwa setia mantel ini  memiliki warna yang berbeda, hal ini ditujukan agar para pengguna fiber optik dapat dengan  mudah melakukan penyusunan urutan core.
D. Bagian Strength Member & Outer Jacket
Untuk bagian ini memang menjadi bagian yang cukup penting karena lapisan ini menjadi bagian perlindungan utama pada kabel fiber optik. lapisan strength member dan outer jacket ini merupakan lapisan paling luat dari kabel fiber optik, yang mempunyai fungsi  untuk melindungi inti kabel fiber optik dari gangguan fisik secara langsung

Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bagian bagian fiber optic yaitu ada 4 teridiri dari Bagian pertama atau bagian inti, Bagian ke dua atau bagian cladding, Bagian ke tiga atau bagian coating/buffer, Bagian terakhir atau bagian strength member $ outer jacket dengan fungsi masing – masing

Pengenalan Konektor Fiber Optic

Jenis – Jenis Konektor Fiber Optic sebagai berikut :
Banana Connector (Konektor Banana) dan Socket
Banana Connector ini sering disebut juga dengan Konektor 4mm, hal ini dikarenakan diameter Pin Banana Conector ini berukuran 4mm. Pin pada Banana Connector ini terdapat 1 atau 2 per (spring) yang menonjol keluar, sehingga bentuknya menyerupai Pisang (Banana).
Coaxial Connector (Konektor Koaksial) dan Socket
Coaxial Connector (Konektor Koaksial) digunakan untuk menghubungkan kabel Koaksial yang membawa Frekuensi Tinggi seperti pada kabel Antena TV
BNC Connector (Konektor BNC) dan Socket
BNC Connector (Konektor BNC) dirancang khusus untuk kabel koaksial (coaxial) yang membawa signal Frekuensi Tinggi dimana kejernihan signal yang bebas dari Distorsi dan Noise merupakan hal yang sangat penting. Konektor BNC biasanya digunakan pada Test Equipment Frekuensi seperti Osiloskop, Audio Analyzer, Signal Generator.
RCA Connector (Konektor RCA) dan Socket
RCA Connector sering disebut juga dengan Phono Connector ataupun A/V Jack. RCA Connector yang memiliki kepanjangan “Radio Corporation of America” ini ditemukan pada awal tahun 1940-an dan pada umumnya berfungsi sebagai Konektor untuk kabel pembawa signal Audio dan Video.
D Connector (Konektor D) dan Socket
D Connector atau D-Subminiature (D-Sub) merupakan Konektor yang paling sering ditemukan dalam Komputer. Pemakaian “D” sebagai namanya karena bentuk konektor seperti huruf “D” yang sebenarnya adalah berfungsi  untuk menghindari terjadinya kesalahan pemasangan.  Konektor D umumnya memiliki 2 baris atau 3 baris Pin. Jumlah Pin pada Konektor D juga beragam mulai dari 9 Pin hingga 100 Pin.
Phone Connector (Konektor Phone) dan Socket
Phone Connector atau sering juga disebut dengan Phone jack adalah Konektor yang pada umumnya digunakan untuk konektor kabel yang menghantarkan signal Audio. Terdapat 3 ukuran Phone Connector yaitu ¼” (6.3mm), 1/8” (3.5mm) dan 3/32” (2.5mm).
DC Connector (Konektor arus DC) dan Socket
Seperti namanya, DC Connector adalah Konektor yang diperuntukan kabel yang menghantarkan arus listrik DC. DC Connector pada umumnya berbentuk Silinder dan memiliki polaritas Positif dan Negatif. Konekor Arus DC ini banyak kita temukan di Adaptor seperti Adaptor Laptop, Adaptor Telepon dan lain sebagainya
Modular Connector
Modular Connector umumnya digunakan pada peralatan Telekomunikasi dan Komputer seperti kabel Telepon dan juga Kabel LAN (Local Area Network). Modular Connector juga sering disebut dengan “RJ Connector” ataupun Modular Phone Jack”.  Modular Connector yang sering digunakan untuk Network (Jaringan) computer adalah Modular Connector Jenis RJ45 yang memiliki 8 Pin (8P8C) sedangkan untuk Telepon rumah sering digunakan Modular Connector yang berjenis RJ11 (6P2C) atau RJ14 (6P4C).
Catatan : 8P8C = 8 Pin 8 Contact.
PCB Connector (Konektor PCB)
Selain konektor-konektor standar yang disebut diatas, terdapat juga konektor yang dipasang dalam PCB yang menghubungkan satu rangkaian PCB dengan rangkaian PCB lainnya. Bentuk-bentuk konektor PCB tersebut berbeda-beda tergantung perancangan PCB dan keperluannya. Konektor PCB tersebut rata-rata terpasang didalam peralatan Elektronika dan tidak dapat dilihat oleh Konsumen pada umumnya.

Konektor Fiber Optic sebagai berikut :
Pengenalan Berbagai Jenis Antarmuka Serat Optik:
Benang bundar FC (paling banyak digunakan pada bingkai distribusi);
ST menjepit tipe melingkar;
SC clamping squared type (paling banyak digunakan pada switch router);
PC mikro-bola grinding dan polishing;
APC adalah sudut 8 derajat dengan penggilingan dan penggilingan mikro-bola;
MT-RJ square, transceiver serat ganda;
Modul serat optik: umumnya mendukung hot plug;
GBIC Giga Bitrate Interface Converter, serat optik Antarmuka yang digunakan kebanyakan tipe SC atau ST.
SFP GBIC kecil yang dienkapsulasi, antarmuka serat yang digunakan adalah tipe LC.

berikut jenis konektor fiber optic :
FC (Fiber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode dengan akurasi yang sangat tinggi dalam menghubungkan kabel dengan transmitter maupun receiver. Konektor ini menggunakan sistem drat ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat lain, akurasinya tidak akan mudah berubah.
SC (Subsciber Connector)
Digunakan untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut-pasang. Konektor ini tidak terlalu mahal, simpel, dan dapat diatur secara manual serta akurasinya baik bila dipasangkan ke perangkat lain.
ST (Straight Tip)
Bentuknya seperti bayonet berkunci hampir mirip dengan konektor BNC. Sangat umum digunakan baik untuk kabel multi mode maupun single mode. Sangat mudah digunakan baik dipasang maupun dicabut.
Biconic
Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam komunikasi fiber optik. Saat ini sangat jarang digunakan.
MPO/MTP 
Konektor MPO adalah singkatan industri untuk "Multi-fiber Push On", dengan mekanisme penyisipan penyisipan push-on, memberikan interkoneksi yang konsisten dan berulang dan tersedia dengan serat 4, 8, 12, atau 24. MTP® adalah merek dagang dari konektor Conec untuk MPO AS. MTP / MPO adalah konektor yang dibuat khusus untuk kabel pita multifiber. Konektor single-mode MTP / MPO memiliki ferrule siku yang memungkinkan pantulan balik minimal, sedangkan konektor multimode ferrule biasanya rata. Kabel pita datar dan tepat dinamai karena struktur seperti pita datar, yang merumahkan serat berdampingan dengan jaket.
SMA
Konektor ini merupakan pendahulu dari konektor ST yang sama-sama menggunakan penutup dan pelindung. Namun seiring dengan berkembangnya ST konektor, maka konektor ini sudah tidak berkembang lagi penggunaannya.
F-SMA
Meskipun F-SMA sesuai dengan IEC 61754-22 adalah salah satu desain tertua di serat optik, namun tetap digunakan di beberapa pasar khusus. Selain aplikasi industri, ini terutama digunakan dalam teknologi medis.
Konektor FDDI-MIC dan Konektor ESCON
Dirancang untuk memenuhi spesifikasi dokumen PMD ANSI X3.166 FDDI PMD, konektor dupleks ini menggunakan mekanisme pengikat sisi dan dua ferrules 2,5 mm, serta kafan pelindung tetap untuk melindungi ferrules. Konektor dapat dikunci sesuai spesifikasi antarmuka data terdistribusi serat (FDDI), dan juga dapat digunakan untuk aplikasi non-FDDI.
T-ST Duplex
WEIDMULLER telah datang dengan inovasi hebat untuk membuat konektor terisolasi yang dapat memperpanjang kemudahan pengoperasian koneksi listrik. Konektor plug-in T-ST Duplex menjamin kualitas yang konsisten setiap saat. Dibuat sesuai spesifikasi IEC 61754-24 untuk diameter luar kawat berdiameter 2,6 sampai 3 mm
T-SC/APC
Konektor serat optik SC adalah dengan struktur push-pull; Ini adalah salah satu jenis yang paling awal dan paling umum digunakan. Dengan perumahan plastik, dengan biaya rendah, tapi juga dengan akurasi yang bagus, yang banyak digunakan dalam instalasi massal.
MTRJ (Male dan Female )
MT-RJ adalah konektor dua serat yang menyerupai konektor telepon standar. Kemiripannya disengaja, karena konektornya ditujukan untuk mengganti tipe ST dan SC di lemari kabel dan di meja kerja. Konektor ini sesuai dengan potongan yang sama dengan jack RJ-45, yang memungkinkan serat dipasang pada peralatan jaringan, panel patch dan pelat dinding tanpa hukuman ruang. Konektor dilengkapi kait tunggal tanpa kabel. Alih-alih skema kawin serat khas yang menggunakan dua colokan yang digabungkan dalam adaptor kopling, konektor MT-RJ menawarkan teknik kawin plug-to-stop yang benar. Colokan pada colokan kabel patch ke soket di panel atau pelat muka. Serat diakhiri langsung ke bagian belakang soket dengan penghentian epoksi dan tanpa polish.
LC
Dikembangkan oleh Lucent Technologies, konektor LC atau Lucent Connector, berukuran sekitar setengah ukuran konektor SC. Konektor LC digunakan untuk penyebaran dengan kepadatan tinggi dimana beberapa serat berhenti di dalam ruang tertutup. Konektor faktor bentuk kecil, konektor LC menggunakan ferrule 1.25mm dengan mekanisme tab penahan yang serupa dengan konektor telepon atau RJ-45.Sama seperti konektor SC, bodi konektor LC berbentuk persegi, dan dua konektor LC biasanya diikat bersamaan dengan klip plastik untuk membuat koneksi dupleks. Konektor LC dapat digunakan dengan kabel singlemode dan multimode. Pencocokan konektor LC memiliki insertion loss sebesar 0.25dB.
LC Duplex
Kabel serat optik 10 meter (~ 33 kaki) ini diakhiri dengan konektor LC (Lucent Connector) di salah satu ujungnya dan konektor SC (Subscriber Connector) di sisi lain. Ini adalah serat singlemode (9 mikron inti) yang dirancang untuk mentransmisikan data jarak jauh dengan kecepatan tinggi. Kabelnya adalah dupleks (dua serat) yang berarti memungkinkan komunikasi sinkron antar perangkat. Diameter cladding adalah 125 mikron.
FC/PC
Sistem konektivitas serat tunggal sesuai dengan IEC 61754-13 dan JIS C-5970. Selain aplikasi MAN, WAN dan telekomunikasi, FC tersebar luas dalam aplikasi pengukuran. Biasanya digunakan dalam versi "lebar-lebar, tapi tipe" kunci sempit "dengan kunci pelurusan kecil tersedia berdasarkan permintaan.
FC/APC
"APC" adalah singkatan dari "kontak fisik siku" karena konektor ini memungkinkan permukaan dua serat terhubung saling bersentuhan satu sama lain dan karena ujung serat dipoles pada suatu sudut untuk mencegah cahaya yang dipantulkan dari perjalanan kembali serat. Konektor FC / APC ini memiliki ferrule keramik 8 ° pra-siku, yang bila dipoles dengan benar, menghasilkan kerugian balik 60 dB yang khas. Setiap paket konektor mencakup tutup konektor serat dan boot plastik.
DIN
Konektor serat DIN ini digunakan di bidang telekomunikasi, CATV, LAN, MAN, WAN, uji & pengukuran, industri, medis dan sensor.
Konektor DIN 47256 (LSA) yang telah dirakit sebelumnya menampilkan satu unit bodi dengan ferrule zirkonia terapung bebas pegas. Konektor unik ini menawarkan performa superior dalam compact, DIN47256 compatible design yang cocok untuk berbagai aplikasi. Konektor DIN dibuat dari mesin kuningan presisi sekrup untuk kinerja dan daya tahan yang konsisten.
E2000
Konektor serat optik E2000 memiliki mekanisme kopling push-pull, dengan rana logam otomatis di konektor sebagai perlindungan sinar laser dan debu. Desain satu potong untuk penghentian mudah dan cepat, digunakan untuk keamanan tinggi dan aplikasi dengan daya tinggi. Konektor E2000 tersedia untuk PC Singlemode, APC dan Multimode PC. Konektor E2000 adalah satu dari sedikit konektor serat optik yang dilengkapi rana pegas yang sepenuhnya melindungi ferrule dari debu dan goresan. Rana ditutup secara otomatis saat konektor dilepas, mengunci kotoran yang kemudian dapat menyebabkan kegagalan jaringan, dan mengunci sinar laser yang berpotensi berbahaya.
E-2000/APC
Solusi hemat biaya yang menyediakan bandwidth dan tingkat transmisi yang tinggi dalam jarak yang lebih jauh. Kabel patch serat optik singlemode berkualitas tinggi ini dirancang khusus dengan menggunakan serat SMF-28e untuk aplikasi ethernet. Kabel ini sesuai dengan ROHS. Setiap koneksi memiliki daya tahan lebih besar dalam menahan tarikan, ketegangan dan dampak pemasangan kabel. Setiap kabel 100% diperiksa dan diuji secara optik untuk penyisipan kerugian sebelum Anda menerimanya. Desain jaket pull-proof mengelilingi serat mode tunggal yang populer 9/125, kebal terhadap gangguan listrik.
D4
Konektor ini hampir mirip dengan FC hanya berbeda ukurannya saja. Perbedaannya sekitar 2 mm pada bagian ferrule-nya.
MU
Konektor MU terlihat seperti miniatur SC dengan ferrule 1,25 mm, dengan desain push-pull yang sederhana dan bodi miniatur yang ringkas. Ini digunakan untuk beberapa konektor optik kompak dan mekanisme self-retentive untuk aplikasi backplane. Konektornya terdiri dari rumah plastik. Konektor MU adalah konektor optik yang di miniatur dan dikembangkan dengan aplikasi kepadatan dan kinerjanya.
Konektor 10G-CX4
10G-CX4 adalah standar tembaga 10G pertama yang diterbitkan. Konektor yang digunakan sama dengan konektor Infiniband. Spesifikasi 10G-CX4 dirancang untuk bekerja sampai jarak 15 meter. Masing-masing dari 4 jalur tersebut membawa 3.125 G baud dari bandwidth sinyal. 10G-CX4 memberi keuntungan dengan daya rendah, biaya rendah, dan latensi rendah.
Infiniband™ (4x) Connector
Infiniband adalah teknologi komunikasi I / O bandwidth tinggi yang biasanya digunakan di pusat data, cluster server, dan aplikasi HPC (High Performance Computing). Kabel infiniband menggunakan konektor berdasarkan seri Micro GigaCN yang dikembangkan oleh Fujitsu. Jenis konektor yang paling umum digunakan adalah "4X", dinamai karena mendukung empat data link gabungan. Perakitan kabel akan sesuai dengan kabel 10G-CX4; Namun, kabel 10G-CX4 diuji untuk standar yang berbeda. Kabel infiniband tidak bisa digunakan dalam aplikasi 10G-CX4.
OptiJack Connector
Panduit Opti-Jack adalah konektor dupleks solid yang menggunakan dua duplex keramik SC duplex duplex, masing-masing berdiameter 2.5mm. Ferrules secara independen di-load dan diselaraskan menggunakan teknik mekanika lengan split konvensional.
Jack Opti berukuran konektor RJ-45 dan tersedia dalam varian pria dan wanita (steker dan jack). Kait konektornya dimodelkan setelah soket dinding standar industri RJ-45. Ini mendukung adaptor, skrup, dan kabel jumper duplex konvensional, meskipun transceiver jack Opti tidak dapat diakses secara luas.
Konektor High-Density Array
Konektor array multifiber seperti LIGHTRAY MPX dan MPO, dan kabel pita serat telah mulai populer Konektor MT-style, yang menggunakan ferrule kecil untuk menampung serat 4, 8, 12 atau 72+, memberikan antarmuka dengan kepadatan tinggi yang diperlukan untuk komunikasi dengan bandwidth tinggi.
Konektor ini digunakan terutama pada serat array yang menggantikan sarang tikus kabel koaksial yang terkait dengan komputer mainframe. Kumpulan ini biasanya dilipat dengan kabel jumper yang terminasi di konektor standar, seperti konektor duplex ESCON, untuk membentuk antarmuka ke peralatan sistem.


Dari pendapat diatas bahwa banyak sekali jenis konektor untuk fiber optic ini dengan fungsi yang berbeda beda

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian Jaringan Komputer ,Contoh dan implementasinya

Halo guys artikel ini akan menjelaskan tentang jaringan komputer, ada yang udah tau apa itu Jaringan komputer? oke bagi yang tau dibaca ulang aja, siapa tau ada yang lupa dan bagi yang tidak tau tolong di simak yah topiknya di baca pelan-pelan dan di mengerti Oke guys kita mulai pembahasannya ... 1. JARINGAN KOMPUTER Sumber :  https://blogkkpismkbu.wordpress.com/2017/09/30/mengenal-channel-frekuensi-2-4-ghz-channel-frekuensi-5-8-ghz-serta-channel-width/contoh-2bdiagram-2bwireless-2bnetwork/ Menurut Natasha "Jaringan komputer adalah dua komputer atau lebih yang terhubung satu sama lain dan digunakan untuk berbagi data". Menurut Zakaria "Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media tranmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data , aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer ". Dari 2 pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa "Jaringan kompute...

Pengertian IOT

Halo guys,,,, lama ngak baca blog ku pasti kangen yah.. wkwkwk, ya udah materi kita hari ini adalah IoT, katanya sih lagi buming-bumingnya, udah ada yang tau apa itu IoT, oke simak aja ya guys lest go... Pengertian IoT Menurut Alexandromeo IoT adalah sebuah konsep yang memiliki tujuan memperluas manfaat dari konektifitas internet yang tersambung secara terus menerus Menurut Yasha IoT adalah suatu konsep diamana objek tertentu punya kemampuan untuk mentransfer data lewat jaringan tanpa memerlukan adanya interaksi dari manusia ke manusia ataupun dari manusia ke komputer  Menurut Maruf Shidiq IoT adalah konsep yang menghubungkan semua perangkat ke internet dan memungkinkan perangkat IoT berkomunikasi satu sama lain melalui internet Menurut Arie Ordinary Iot adalah sebuah gagasan dimana semua benda di dunia nyata dapat berkomunikasi satu dengan yang lain sebagai bagian dari satu sistem terpadu menggunakan jaringan internet sebagai penghubung Menurut Egi Harsono IoT adal...

KONFIGURASI KABEL UTP

Hallo guys welcome back to my blog, sekarang materi kita adalah "KONFIGURASI KABEL UTP" , ada yang sudah tau tentang tema ini , jika kalian sudah tau disimak lagi aj guys mungkin bisa lebih menambah wawasan okey cuss langsung materi.... 1. Kategori Kabel UTP Menurut Roni Hamizan kategori Kabel UTP sebagai berikut Kabel UTP kategori 1 : biasanya digunakan untuk kabel komunikasi telepon, sehingga tidak cocok untuk data Kabel UTP kategori 2 : mampu mengirim file dengan kecepatan sampai dengan 4 Mbps  Kabel UTP kategori 3 : digunakan pada 10BaseT Network, 10Baset kependekan dari 10Mbps, Baseband, twistedpair Kabel UTP kategori 4 : sering digunakan di topologi token ring, mampu mengirimkan data dengan kecepetan sampai 16Mbps Kabel UTP kategori 5 : mampu mentranmisikan/ mengirim data dengan keceptan sampai 100Mbps, di desain untuk mendukung komunikasi data serta suara Kabel UTP kategori 5e : mampu mentranmisikan data dengan kecepatan sampai 1000Mbps(1Gbps),frekuensi si...