Hai, sekarang tema literasi nya adalah FO ( Fiber Optic ) ada yang sudah tau FO itu apa?
Nah jika tidak tau silahkan disimak yah materinya dan untuk yang sudah tau mungkin takut lupa jadi dibaca yah semoga bermanfaat
Fiber Optic
Alat - alat FO ( Fiber Optic )
Nah disini kita akan dijelaskan bahwa alat-alat apa sajakah yang di gunakan di FO itu sendiri beserta fungsinya disimak yah
1. Fusion Splicer
Nah alat yang ada di gambar diatas fungsinya untuk menyambungkan sebuah core serat optik, dimana serat tersebut terbuat dari kaca dengan mengimplementasikan daya listrik dan diubah menjadi media sinar berbentuk laser, dan fungsi sinar laser tersebut untuk memanasi kaca yang terputus pada serat FO agar bisa tersambung kembali dengan baik, dan Fusion Splicer ini haruslah memiliki tingkat keakuratan yang cukup tinggi
2. Stripper atau Miller
Nah diatas ini namanya Stripper atau Miller , fungsi dari alat ini sebagai media untuk memotong dan mengupas kulit dan daging kabel
3. Cleaver
Alat ini berfungsi untuk memotong core yang kulit kabel opticnya sudah di kupas, nah pemotongan core ini wajib menggunakan alat khusus ini agar serat kacanya terpotong dengan rapi
Alat di atas berfungsi untuk mengetahui seberapa kuat daya dari signal cahaya yang sudah masuk, pengukuran ini menggunakan rumus sebagai berikut ( TX - RX =... dB dibagi Jarak (Km))
Alat ini berfungsi untuk mendeteksi komunitas atau himpunan suatu kabel serat ptik dalam jarak tempuh tertentu, alat ini juga berfungsi untuk mendeteksi troubleshooting dengan cepat
Alat ini berfungsi untuk memberikan suatu signal untuk jalur yang akan dilaluinya
Alat ini berfungsi untuk mengetahui arah signal dengan penunjuk arah dan besar daya yang dilaluinya
Alat ini memiliki banyak sebutan, sering disebut Laser FO atau Senter FO. Fungsi alat ini untuk melakukan \pengetesan pada core fiber optic
Alat ini berfungsi sebagai pengecek koneksi jaringan TDM ( Time Divisio Multipleksi ), secara spesifikasi BER TES untuk mengecek dan mengetahui TX atau RX yang eror, melalui pengiriman paket UTP
Alat ini berfungsi untuk menyambungkan/menghubungkan kabel fiber optik satu dengan yang lain
Alat ini bersifat pasif dan dapat memisahkan daya optik dari satu input serat ke dua atau beberapa output serat
Fiber Node ini berfungsi untuk mengubah sinyal optik yang berasal dari distribution hub menjadi sinyal elektrik untuk di teruskan ke rumah-rumah pelanggan melalui kabel kolaksial dan sebaliknya
13. Pigtail Fiber Optic
Alat ini berfungsi sebagai penyambung dengan kabel fiber yang belum memiliki konektor
Alat ini berfungsi sebagai pendistribusian fiber seperti FDF yang menampung maksimum 72 core juga dapat di gunakan untuk menghubungkan kabel serat optik indoor maupun outdoor dan patchdoor
Alat ini digunakan sebagai wadah atau tempat menaruh hasil sambungan dari fiber optic
Digunakan untuk kabel single mode, dengan sistem dicabut pasang
Konektor ini sangat umum digunakan untuk kabel multi mode maupun single mode
Salah satu konektor yang kali pertama muncul dalam komunikasi fiber optik dan saat ini sangat jarang digunakan
Konektor ini dibuat khusus untuk kabel pita multifiber, konektor single mode MTO/MTP memiliki ferrule siku yang memungkinkan pantulan balik minimal
Konektor ini merupakan pendahulu dari konektor ST yang sama-sama menggunakan penutup dan pelindung
Konektor ini meski design nya jadul di serat optik namun tetap digunakan di beberapa pasar khusus terutama dalam tekhnologi medis
Konventer Fiber Optic
2. Converter Fiber Optic MC100CM
3. Converter Fiber Optic MC112CS
Nah jika tidak tau silahkan disimak yah materinya dan untuk yang sudah tau mungkin takut lupa jadi dibaca yah semoga bermanfaat
Fiber Optic
Alat - alat FO ( Fiber Optic )
Nah disini kita akan dijelaskan bahwa alat-alat apa sajakah yang di gunakan di FO itu sendiri beserta fungsinya disimak yah
1. Fusion Splicer
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
2. Stripper atau Miller
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
3. Cleaver
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
4. Optical Power Meter (OPM)
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
5. Optical Time Domain Reflectometer (RTDR)
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
6. Light Source
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
7. Optical Fiber Identifier
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
8. Visual Fault Locator
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
9. Bit Error Rate Test
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
10. Fiber Optic Adapter
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
11. Splitter Optic
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
12. Fiber Node
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
13. Pigtail Fiber Optic
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
14. Optical Termination Box (OTB)
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
15. Joint Clousure Optic
![]() |
Sumber : https://www.komputerdia.com/2017/06/mengenal-alat-alat-fiber-optic-optik-dan-masing-masing-fungsinya.html |
Jenis - Jenis Kabel Fiber Optic
1. Fiber Optic Single Mode
Yaitu kabel jaringan yang memiliki transmisi tunggal, jenis fiber optik ini memiliki inti berukuran kecil dengan diameter sekitar 9 mikrometer yang digunakan untuk mentransmisikan gelombang cahaya dari sinar inframerah dengan panjang gelombong 1300-1550 nanometer
2. Fiber Optic Multimode
Merupakan kabel yang dapat mentransmisikan banyak cahaya dalam waktu bersamaan karena memiliki ukuran inti besar berdiameter sekitar 625 mikrometer, kabel ini juga mampu mengirimkan sinar inframerah yang memiliki panjang 850-1300 nanometer
Ciri - Ciri Kabel Fibel Optic
1. Beroperasi pada kecepatan tinggi (GB/s)
2. Mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar
3. Biaya rata-rata pernode cukup mahal
4. Media dan ukuran konektor kecil
5. Kebal terhadap interferensi elektromagnetik
6. Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 - 60 kilometer )
Kelebihan Kabel Fiber Optic
1. Kemampuannya yang baik dalam mengantarkan data dengan kapasitas yang lebih besar dalam jarak transmisi yang cukup jauh
2. Kecepatan transmisi yang tinggi hingga mencapai ukuran gigabits, serta tingkat kemungkinan hilangnya data yang sangat rendah
3. Tingkat keamanan fiber optic yang tinggi, aman dari pengaruh interfrensi sinyal radio, motor, maupun kabel kabel yang berada di sekitarnya
4. Aman digunakan dalam lingkungan yang mudah terbakar dan panas
5. Fiber optic juga jauh lebih kecil dibandingkan dengan kabel tembaga
Kekurangan Kabel Fiber Optic
1. Harganya yang cukup mahal jika dibandingkan dengan tekhnologi kabel tembaga
2. Butuh biaya besar untuk keperluan sumber daya manusia yang andal dan tingkat kesulitan implementasi dan deployment fiber optic yang cukup tinggi
3. Membutuhkan sumber cahaya yang kuat
Jenis - Jenis Konektor Fiber Optic
1. Konektor FC ( Fiber Connector )
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
Digunakan untuk kabel single mode dengan akurasi yang sangat tinggi, konektor ini menggunakan sistem drat ulir dengan posisi yang dapat diatur, sehingga ketika dipasangkan ke perangkat lain akurasinya tidak berubah
2. Konektor SC ( Subscriber Connector )
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
3. Konektor ST ( Straight Tip )
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
4. Konektor Biconic
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
5. Konektor MPO/MPT
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
6. Konektor SMA
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
7. Konektor F-SMA
![]() |
Sumber : https://www.sarjanabersama.com/2018/03/jenis-jenis-konektor-fiber-optik-dan.html |
8. Konektor LC
Konektor LC digunakan untuk penyebaran dengan kepadatan tinggi dimana beberapa serat berhenti di dalam ruang tertutup, konektor LC dapat digunakan dengan kabel single mode dan multimode
Konventer Fiber Optic
1. Converter Fiber Optic MC110CS
![]() |
Sumber : https://cck.co.id/tp-link-mc110cs-fast-ethernet-media-converter/ |
- Sesuai dengan standar 802.3u 10/100Base-TX, 100Base-FX.
- Fitur Link Fault Passthrough and Far End Fault meminimalkan terputusnya koneksi jaringan.
- Mendukung konfigurasi switch Half-Duplex mode / Full-Duplex transfer mode untuk FX port.
- Memperpanjang jarak fiber sampai dengan 20km – 60km.
Fungsi MC110CM
adalah konverter media yang dirancang untuk mengkonversi 100BASE-FX fiber ke 100Base-TX media tembaga atau sebaliknya. Dirancang di bawah standar IEEE 802.3u 10/100Base-TX dan 100Base-FX, MC110CM ini dirancang untuk digunakan dengan multi-mode kabel fiber memanfaatkan konektor tipe SC. MC110CM mendukung gelombang panjang (LX) spesifikasi laser pada tingkat kecepatan kawat penerus. Dapat bekerja di 1310nm saat transmisi dan menerima data.
Fitur lain dari modul ini mencakup kemampuan untuk digunakan sebagai perangkat yang berdiri sendiri (chassis tidak diperlukan) atau dengan chassis 19’system TP-LINK, Auto MDI/MDI-X untuk TX port, Auto negoitation mode dupleks pada TX port, dan status depan LED panel. MC110CM akan transmisi pada jarak diperpanjang fiber optik memanfaatkan multi-mode fiber hingga 20 kilometer.
![]() |
Sumber : https://cck.co.id/to-link-mc100cm-fast-ethernet-media-converter/ |
- Sesuai dengan standar 802.3u 10/100Base-TX, 100Base-FX.
- Fitur Link Fault Passthrough and Far End Fault meminimalkan terputusnya koneksi jaringan.
- Mendukung konfigurasi switch Half-Duplex mode / Full-Duplex transfer mode untuk FX port.
- Memperpanjang jarak fiber sampai dengan 2km.
Fungsi MC100CM
adalah konverter media yang dirancang untuk mengkonversi 100BASE-FX fiber ke 100Base-TX media tembaga atau sebaliknya. Dirancang di bawah standar IEEE 802.3u 10/100Base-TX dan 100Base-FX, MC100CM ini dirancang untuk digunakan dengan multi-mode kabel fiber memanfaatkan konektor tipe SC. MC100CM mendukung gelombang panjang (LX) spesifikasi laser pada tingkat kecepatan kawat penerus. Dapat bekerja di 1310nm saat transmisi dan menerima data.
Fitur lain dari modul ini mencakup kemampuan untuk digunakan sebagai perangkat yang berdiri sendiri (chassis tidak diperlukan) atau dengan chassis 19’system TP-LINK, Auto MDI/MDI-X untuk TX port, Auto negoitation mode dupleks pada TX port, dan status depan LED panel. MC100CM akan transmisi pada jarak diperpanjang fiber optik memanfaatkan multi-mode fiber hingga 2 kilometer.
![]() |
Sumber : https://cck.co.id/tp-link-mc112cs-wdm-fast-ethernet-media-converter/ |
- Sesuai dengan standar 802.3u 10/100Base-TX, 100Base-FX.
- Fitur Link Fault Passthrough and Far End Fault meminimalkan terputusnya koneksi jaringan.
- Mengadopsi WDM teknologi, transmisi dan menerima data pada satu serat tunggal.
Fungsinya MC112CS
adalah konverter media yang dirancang untuk mengkonversi 100BASE-FX fiber ke 100Base-TX media tembaga atau sebaliknya. Mengadopsi teknologi WDM, MC112CS hanya membutuhkan satu kabel fiber untuk mengirim dan menerima data, yang akan menghemat setengah biaya pemasangan kabel untuk Anda. Dirancang di bawah IEEE 802.3u 10/100Base-TX dan 100Base-FX standar, MC112CS ini dirancang untuk digunakan dengan kabel single-mode serat memanfaatkan konektor SC-Type. MC112CS mendukung gelombang panjang (LX) spesifikasi laser pada tingkat kecepatan kawat penerusan penuh. Ia bekerja di 1310nm pada saat mentransfer data dan 1550nm pada saat menerima data. Jadi perangkat ujung sisi lain-nya untuk bekerja sama pada MC112CS harus bekerja di 1550nm pada mentransfer data dan 1310nm pada menerima data. TP-LINK media converter lainnya adalah MC111CS hanyalah salah satu contoh untuk bekerja sama dengan MC112CS.
Fitur lain dari modul ini mencakup kemampuan untuk digunakan sebagai perangkat yang berdiri sendiri (chassis tidak diperlukan) atau dengan TP-LINK 19’sistem chassis, Auto MDI / MDI-X, Auto negoitation of duplex
========================================================================
Daftar Pustaka
Alat - Alat Fiber Optic
Jenis - Jenis Kabel Fiber Optic, Kelebihan dan Kekurangan Fiber Optic
Konektor Fiber Optic
Konverter Fiber Optic
Cara Download Data Mobile Legends
ReplyDelete